watch sexy videos at nza-vids!
Forum Video Bokep Blog Video
Silahkan Daftar Disini Untuk Akses Forum Ini Secara Bebas, Anda Juga Bisa Upload Maupun Download File Di Forum Ini , Atau Silahkan Masuk Disini

Foto Memek Tante Tante toket montok Foto memek Abg , toket seksi, seksi montok, guru montok , toketmontok, cewek seksi montok , montok seksi, guru seksi toket montok menggairahkan , cewek montok seksi , Foto guru montok, cewek seksi dan montok, Foto toket guru , Ngentot toket Montok , seksi toket, montok toket , seksi dan montok, foto toket  seksi, gadis seksi montok, cewe seksi montok, wanita seksi montok nyepong, nyepong kontol , foto nyepong, foto nyepong kontol, cewek nyepong, abg nyepong  , foto abg nyepong, foto kontol, abg nyepong kontol, Gadis nyepong , cewe nyepong, kumpulan foto nyepong, gambar nyepong, poto nyepong, cewe nyepong kontol, Foto Wanita Nyepong Kontol Besar , nyepong kontol besar, kumpulan foto nyepong kontol, foto nyepong kontol besar, poto nyepong kontol artis telanjang , Ngentot janda , montok, Janda montok , ngentot di mobil, ngentot janda muda , ngentot janda montok, foto janda montok, pns bugil , Ngentot dalam mobil, Foto ngentot janda muda , montok ngentot, ngentot di dalam mobil, ngentot dimobil , janda montok bugil, memek janda montok , janda montok ngentot, Janda ngentot, ngentot janda, janda montok 

Kategori Blog
Foto Memek Abg | 26 |
Foto Memek Tante | 31 |
Foto Bugil Campuran | 12 |
Cerita Dewasa | 35 |

Gairah Bapak Kostku


Pagi itu kulihat Oom Pram sedang merapikan tanaman di kebun, dipangkasnya daun-daun yang mencuat tidak beraturan dengan gunting. Kutatap wajahnya dari balik kaca gelap jendela kamarku. Belum terlalu tua, umurnya kutaksir belum mencapai usia 50 tahun, tubuhnya masih kekar wajahnya segar dan cukup tampan. Rambut dan kumisnya beberapa sudah terselip uban. Hari itu memang aku masih tergeletak di kamar kostku. Sejak kemarin aku tidak kuliah karena terserang flu. Jendela kamarku yang berkaca gelap dan menghadap ke taman samping rumah membuatku merasa asri melihat hijau taman, apalagi di sana ada seorang laki-lai setengah baya yang sering kukagumi. Memang usiaku saat itu baru menginjak dua puluh satu tahun dan aku masih duduk di semester enam di fakultasku dan sudah punya pacar yang selalu rajin mengunjungiku di malam minggu. Toh tidak ada halangan apapun kalau aku menyukai laki-laki yang jauh di atas umurku. 

Tiba-tiba ia memandang ke arahku, jantungku berdegup keras. Tidak, dia tidak melihaku dari luar sana. Oom Pram mengenakan kaos singlet dan celana pendek, dari pangkal lengannya terlihat seburat ototnya yang masih kecang. Hari memang masih pagi sekitar jam 9:00, teman sekamar kostku telah berangkat sejak jam 6:00 tadi pagi demikian pula penghuni rumah lainnya, temasuk Tante Pram istrinya yang karyawati perusahaan perbankan. 

Memang Oom Pram sejak 5 bulan terakhir terkena PHK dengan pesangon yang konon cukup besar, karena penciutan perusahaannya. Sehingga kegiatannya lebih banyak di rumah. Bahkan tak jarang dia yang menyiapkan sarapan pagi untuk kami semua anak kost-nya. Yaitu roti dan selai disertai susu panas. Kedua anaknya sudah kuliah di luar kota. Kami anak kost yang terdiri dari 6 orang mahasiswi sangat akrab dengan induk semang. Mereka memperlakukan kami seperti anaknya. Walaupun biaya indekost-nya tidak terbilang murah, tetapi kami menyukainya karena kami seperti di rumah sendiri. Oom Pram telah selesai mengurus tamannya, ia segera hilang dari pemandanganku, ah seandainya dia ke kamarku dan mau memijitku, aku pasti akan senang, aku lebih membutuhkan kasih sayang dan perhatian dari obat-obatan. Biasanya ibuku yang yang mengurusku dari dibuatkan bubur sampai memijit-mijit badanku. Ah.. andaikan Oom Pram yang melakukannya 

Kupejamkan mataku, kunikmati lamunanku sampai kudengar suara siulan dan suara air dari kamar mandi. Pasti Oom Pram sedang mandi, kubayangkan tubuhnya tanpa baju di kamar mandi, lamunanku berkembang menjadi makin hangat, hatiku hangat, kupejamkan mataku ketika aku diciumnya dalam lamunan, oh indahnya. Lamunanku terhenti ketika tiba-tiba ada suara ketukan di pintu kamarku, segera kutarik selimut yang sudah terserak di sampingku. Masuk..! kataku. Tak berapa lama kulihat Oom Pram sudah berada di ambang pintu masih mengenakan baju mandi. Senyumnya mengambang Bagaimana Lina? Ada kemajuan..? dia duduk di pinggir ranjangku, tangannya diulurkan ke arah keningku. Aku hanya mengangguk lemah. Walaupun jantungku berdetak keras, aku mencoba membalas senyumnya. Kemudian tangannya beralih memegang tangan kiriku dan mulai memjit-mijit. 

Lina mau dibikinkan susu panas? tanyanya.
Terima kasih Oom, Lina sudah sarapan tadi, balasku.
Enak dipijit seperti ini? aku mengangguk.VDia masih memijit dari tangan yang kiri kemudian beralih ke tangan kanan, kemudian ke pundakku. Ketika pijitannya berpindah ke kakiku aku masih diam saja, karena aku menyukai pijitannya yang lembut, disamping menimbulkan rasa nyaman juga menaikkan birahiku. Disingkirkannya selimut yang membungkus kakiku, sehingga betis dan pahaku yang kuning langsat terbuka, bahkan ternyata dasterku yang tipis agak terangkat ke atas mendekati pangkal paha, aku tidak mencoba membetulkannya, aku pura-pura tidak tahu. 

Lin kakimu mulus sekali ya.
Ah.. Oom bisa aja, kan kulit Tante lebih mulus lagi, balasku sekenanya.
Tangannya masih memijit kakiku dari bawah ke atas berulang-ulang. Lama-lama kurasakan tangannya tidak lagi memijit tetapi mengelus dan mengusap pahaku, aku diam saja, aku menikmatinya, birahiku makin lama makin bangkit.
Lin, Oom jadi terangsang, gimana nih? suaranya terdengar kalem tanpa emosi.
Jangan Oom, nanti Tante marah..
Mulutku menolak tapi wajah dan tubuhku bekata lain, dan aku yakin Oom Pram sebagai laki-laki sudah matang dapat membaca bahasa tubuhku. Aku menggelinjang ketika jari tangannya mulai menggosok pangkal paha dekat vaginaku yang terbungkus CD. Dan astaga! ternyata dibalik baju mandinya Oom Pram tidak mengenakan celana dalam sehingga penisnya yang membesar dan tegak, keluar belahan baju mandinya tanpa disadarinya. Nafasku sesak melihat benda yang berdiri keras penuh dengan tonjolan otot di sekelilingnya dan kepala yang licin mengkilat. Ingin rasanya aku memegang dan mengelusnya. Tetapi kutahan hasratku itu, rasa maluku masih mengalahkan nafsuku. 

Oom Pram membungkuk menciumku, kurasakan bibirnya yang hangat menyentuh bibirku dengan lembut. Kehangatan menjalar ke lubuk hatiku dan ketika kurasakan lidahnya mencari-cari lidahku dan maka kusambut dengan lidahku pula, aku melayani hisapan-hisapannya dengan penuh gairah. Separuh tubuhnya sudah menindih tubuhku, kemaluannya menempel di pahaku sedangkan tangan kirinya telah berpindah ke buah dadaku. Dia meremas dadaku dengan lembut sambil menghisap bibirku. Tanpa canggung lagi kurengkuh tubuhnya, kuusap punggungnya dan terus ke bawah ke arah pahanya yang penuh ditumbuhi rambut. Dadaku berdesir enak sekali, tangannya sudah menyelusup ke balik dasterku yang tanpa BH, remasan jarinya sangat ahli, kadang putingku dipelintir sehingga menimbulkan sensasi yang luar biasa. 

Nafasku makin memburu ketika dia melepas ciumannya. Kutatap wajahnya, aku kecewa, tapi dia tersenyum dibelainya wajahku.
Lin kau cantik sekali.. dia memujaku.
Aku ingin menyetubuhimu, tapi apakah kamu masih perawan..? aku mengangguk lemah.
Memang aku masih perawan, walaupun aku pernah petting dengan kakak iparku sampai kami orgasme tapi sampai saat ini aku belum pernah melakukan persetubuhan. Dengan pacarku kami sebatas ciuman biasa, dia terlalu alim untuk melakukan itu. Sedangkan kebutuhan seksku selama ini terpenuhi dengan mansturbasi, dengan khayalan yang indah. Biasanya dua orang obyek khayalanku yaitu kakak iparku dan yang kedua adalah Oom Pram induk semangku, yang sekarang setengah menindih tubuhku. Sebenarnya andaikata dia tidak menanyakan soal keperawanan, pasti aku tak dapat menolak jika ia menyetubuhiku, karena dorongan birahiku kurasakan melebihi birahinya. Kulihat dengan jelas pengendalian dirinya, dia tidak menggebu dia memainkan tangannya, bibirnya dan lidahnya dengan tenang, lembut dan sabar. Justru akulah yang kurasakan meledak-ledak. 

Bagaimana Lin? kita teruskan? tangannya masih mengusap rambutku, aku tak mampu menjawab.
Aku ingin, ingin sekali, tapi aku tak ingin perawanku hilang. Kupejamkan mataku menghindari tatapanbya.
Oom pakai tangan saja, bisikku kecewa.
Tanpa menunggu lagi tangannya sudah melucuti seluruh dasterku, aku tinggal mengenakan celana dalam, dia juga telah telanjang utuh. Seluruh tubuhnya mengkilat karena keringat, batang kemaluannya panjang dan besar berdiri tegak. Diangkatnya pantatku dilepaskannya celana dalamku yang telah basah sejak tadi. Kubiarkan tangannya membuka selangkanganku lebar-lebar. Kulihat vaginaku telah merekah kemerahan bibirnya mengkilat lembab, klitorisku terasa sudah membesar dan memerah, di dalam lubang kemaluanku telah terbanjiri oleh lendir yang siap melumasi, setiap barang yang akan masuk. 

Oom Pram membungkuk dan mulai menjilat dinding kiri dan kanan kemaluanku, terasa nikmat sekali aku menggeliat, lidahnya menggeser makin ke atas ke arah klitosris, kupegang kepalanya dan aku mulai merintih kenikmatan. Berapa lama dia menggeserkan lidahnya di atas klitosriku yang makin membengkak. Karena kenikmatan tanpa terasa aku telah menggoyang pantatku, kadang kuangkat kadang ke kiri dan ke kanan. Tiba-tiba Oom Pram melakukan sedotan kecil di klitoris, kadang disedot kadang dipermainkan dengan ujung lidah. Kenikmatan yang kudapat luar biasa, seluruh kelamin sampai pinggul, gerakanku makin tak terkendali, Oom aduh.. Oom Lin mau keluar. Kuangkat tinggi tinggi pantatku, aku sudah siap untuk berorgasme, tapi pada saat yang tepat dia melepaskan ciumannya dari vagina. Dia menarikku bangun dan menyorongkan kemaluannya yang kokoh itu kemulutku. Gantian ya Lin.. aku ingin kau isap kemaluanku. Kutangkap kemaluannya, terasa penuh dan keras dalam genggamanku. Oom Pram sudah terlentang dan posisiku membungkuk siap untuk mengulum kelaminnya. Aku sering membayangkan dan aku juga beberapa kali menonton dalam film biru. Tetapi baru kali inilah aku melakukannya. 

Birahiku sudah sampai puncak. Kutelusuri pangkal kemaluannya dengan lidahku dari pangkal sampai ke ujung penisnya yang mengkilat berkali-kali. Ahhh Enak sekali Lin dia berdesis. Kemudian kukulum dan kusedot-sedot dan kujilat dengan lidah sedangkan pangkal kemaluannya kuelus dengan jariku. Suara desahan Oom Pram membuatku tidak tahan menahan birahi. Kusudahi permainan di kelaminnya, tiba-tiba aku sudah setengah jongkok di atas tubuhnya, kemaluannya persis di depan lubang vaginaku. Oom, Lin masukin dikit ya Oom, Lin pengen sekali. Dia hanya tersenyum. Hati-hati ya jangan terlalu dalam Aku sudah tidak lagi mendengar kata-katanya. Kupegang kemaluannya, kutempelkan pada bibir kemaluanku, kusapu-sapukan sebentar di klitoris dan bibir bawah, dan oh, ketika kepala kemaluanya kumasukan dalam lubang, aku hampir terbang. Beberapa detik aku tidak berani bergerak tanganku masih memegangi kemaluannya, ujung kemaluannya masih menancap dalam lubang vaginaku. Kurasakan kedutan-kedutan kecil dalam bibir bawahku, aku tidak yakin apakah kedutan berasal dariku atau darinya. 

Kuangkat sedikit pantatku, dan gesekan itu ujung kemaluannya yang sangat besar terasa menggeser bibir dalam dan pangkal klitoris. Kudorong pinggulku ke bawah makin dalam kenikmatan makin dalam, separuh batang kemaluannya sudah melesak dalam kemaluanku. Kukocokkan kemaluannya naik-turun, tidak ada rasa sakit seperti yang sering aku dengar dari temanku ketika keperawanannya hilang, padahal sudah separuh. Kujepit kemaluannya dengan otot dalam, kusedot ke dalam. Kulepas kembali berulang-ulang. Oh.. Lin kau hebat, jepitanmu nimat sekali. Kudengar Oom Pram mendesis-desis, payudaraku diremas-remas dan membuat aku merintih-rintih ketika dalam jepitanku itu. Dia mengocokkan kemaluannya dari bawah. Aku merintih, mendesis, mendengus, dan akhirnya kehilangan kontrolku. Kudorong pinggulku ke bawah, terus ke bawah sehingga penis Oom Pram sudah utuh masuk ke vaginaku, tidak ada rasa sakit, yang ada adalah kenikmatan yang meledak-ledak.Dari posisi duduk, kurubuhkan badanku di atas badannya, susuku menempel, perutku merekat pada perutnya. Kudekap Oom Pram erat-erat. Tangan kiri Oom Pram mendekap punggungku, sedang tangan kanannya mengusap-usap bokongku dan analku. Aku makin kenikmatan. Sambil merintih-rintih kukocok dan kugoyang pinggulku, sedang kurasakan benda padat kenyal dan besar menyodok-nyodok dari bawah. 

Tiba-tiba aku tidak tahan lagi, kedutan tadinya kecil makin keras dan akhirnya meledak. Ahhh Kutekan vaginaku ke penisnya, kedutannya keras sekali, nimat sekali. Dan hampir bersamaan dari dalam vagina terasa cairan hangat, menyemprot dinding rahimku. Ooohhh Oom Pram juga ejakulasi pada saat yang bersamaan. Beberapa menit aku masih berada di atasnya, dan kemaluannya masih menyesaki vaginaku. Kurasai vaginaku masih berkedut dan makin lemah. Tapi kelaminku masih menyebarkan kenikmatan. 

Pagi itu keperawananku hilang tanpa darah dan tanpa rasa sakit. Aku tidak menyesal.

Tamat

Posting terkait Cerita Sex
gambar Gairah Sahabat Temanku
Oleh : Foto Memek
2014-12-10 pukul 05:02:16

gambar Gairah Bapak Kostku
Oleh : Foto Memek
2014-12-10 pukul 05:01:44

gambar Gadis Sampul
Oleh : Foto Memek
2014-12-10 pukul 05:01:14

gambar Enaknya Perawan Rina
Oleh : Foto Memek
2014-12-10 pukul 05:00:41

gambar Enaknya Anak SMU
Oleh : Foto Memek
2014-12-10 pukul 04:59:33

1234567»
Posting Hot Slider

tante bugil memek tembem foto bugil tante janda bugil foto tante bugil tante hot memek nungging foto memek tante tante telanjang memek besar foto bugil tante girang tante ngangkang tante nungging foto janda bugil foto tante foto tante telanjang cewek ngangkang tante semok bugil foto memek tante girang gambar janda hot foto tante montok foto memek besar cewek nungging foto memek tembem tante pamer memek foto memek nungging tante bahol gambar memek besar tante cantik bugil tante semok foto tante nungging tante bahol bugil foto toket gede memek janda tante seksi foto tante girang tante montok bugil memek tante hot foto bugil payudara cewe ngangkang foto bugil memek tante ngangkang memek tante girang foto bokong semok memek tante cantik foto tante seksi foto memek tante tante tante girang bugil lihat gambar tante bugil memek tante montok memek tante semok janda montok foto tante semok foto tante ngangkang foto telanjang memek tante janda telanjang tante cantik meki tembem memek tante cewe nungging tante montok telanjang foto bugil tante tante foto telanjang tante girang gambar janda muda bugil memek semok foto tante pamer memek toket gede gambar tante telanjang gambar memek tante bugil tante cewek cantik pamer memek foto telanjang payudara foto janda foto janda muda foto janda telanjang memek tembem tante girang tante girang pamer memek foto hot tante foto susu tante janda muda bugil gambar meki tembem cewek montok bugil foto tante hot memek tante tembem foto bugil tante muda hot tante foto nungging tante ngakang tante tante bugil foto tante sexy poto memek tante cewek pamer memek photo janda bugil gambar memek nungging foto telanjang tante poto tante hot Kumpulan Foto memek Kontol Toket Hot

Area Dewasa

Klik Disini Untuk membuka

Forum Dewasa : Apapun Yang Di Posting Oleh Semua Member Forum  Ini Adalah Di Luar Tanggung Jawab Kami , Dan Kami Tidak Bertanggung Jawab Atas Apa Yang Di Publikasikan Oleh Pihak member, Silahkan Posting Sesuai Kategori Yang Admin Sediakan Agar Tidak Admin Hapus Posting Anda. Jangan Pernah Melakukan Spam

Lita Nitalia : Admin

Home Privacy Filelist Cerita